|
Benjamin Franklin |
Franklin amat sukses dalam kariernya yang terpisah-pisah yaitu seperti bisnis, ilmu pengetahuan, satra dan politik. Karier bisanisnya bagaikan dongeng kuno dari seorang pedagang rombeng menjadi seorang kaya raya. Keluarganya di Boston bukanlah orang berada. Selaku anak muda di Philadelphia dia betul-betul kanker (kantong kering), tapi menjelang umur empat puluh tahunan Franklin sudah tersulap jadi jutawan melalui percetakan yang dia miliki, dia juga mempunyai perusahaan surat kabar dan berbagai usaha lainnya. Sementara itu, dalam masa senggangnya, dia belajar ilmu dan belajar sendiri empat bahasa asing.
Sebagai ilmuwan dia terkenal dengan penyelidikannya yaitu dasar tentang listrik dan cahaya, selain itu juga dia menciptakan berbagai benda yang sangat berguna seperti “tungku Franklin” lensa dengan focus ganda dan pistol cahaya. Dua penemuan ini masih digunakan sampai sekarang.
|
Autobiografi Bejamin Franklin |
Percobaan pertamanya dalam tulis-menulis adalah sebagai wartawan. Dia menerbitkan Poor Richard’s Almanac, yang berisi bakat luar biasanya memutar balik potongan kalimat-kalimat yang meninggalkan banyak ungkapan-ungkapan yang tak terlupakan. Di akhir hayatnya dia menyusun autobiografi, karya termasyur yang pernah di tulis dan hingga kini masih digemari masyrakat.
Di bidang politik, dia sukses sebagai administrator (dia menjabat kepala urusan pos untuk daerah-daerah koloni dan dibawah pimpinannya urusan pos menunjukkan kemajuan) dan selaku legislator(diaterpilih berulang kali di Dewan Perwakilan Rakyat Pennsylvania), sebagai diplomat (dia amat popular dan sukses selaku Duta besar untuk Prancis dalam masa yang sulit dalam sejarah Amerika), serta dia merupakan seorang penandatanganan Dekralasi Kemerdekaan Amerika Serikat dan kemudia menjadi anggota Konvensi Konstitusi.
Dia juga merupakan pembangkit semangat dan organisator masyarakat, seperti dia pendiri rumah sakit pertama di Philadelphia, dia membantu mengorganisir perusahaan pemadam kebakaran dan mendorong hingga terbentuknya kantor polisi urusan kota. Dia juga mengorganisir perpustakaan keliling (yang pertama) dan kelompok masyarakat ilmuwan (yang pertama).
Selama hidupnya (84 tahun), dia mengalami kehidupan yang panjang, menarik, bermanfaat, beragama, sehat dan umumnya bahagia di dunia ini.